Usmar Ismail jadi Google Doodle di hari ulang tahunnya yang ke-97 tahun (Gambar by liputan6.com) |
IndoNewz.com - Seperti biasanya Google selalu merayakan ulang tahun tokoh ternama dengan menjadikannya Google Doodle di hari kelahirannya. Pada hari ini atau bertepatan dengan tanggal 20 Maret 2018, Google merayakan hari ulang tahun tokoh perfilman nasional H. Usmar Ismail yang ke-97 tahun.
Usmar Ismail lahir di Kota Bukit Tinggi pada 20 Maret 1921 dan meninggal pada tanggal 2 Januari 1971 di usianya yang ke-49 tahun karena penyakit stroke yang dideritanya. Dirinya merupakan seorang sastrawan sekaligus sutradara film di Indonesia. Ia dikenal juga sebagai pelopor perfilman Indonesia.
Sosok Usmar Ismail (Foto by indonesiadaily.co.id) |
Usmar Ismail pernah bersekolah HIS, MULO-B, AMS-A II Yogyakarta. Kemudian Ia melanjutkan studi dengan memperoleh B.A. di bidang sinematografi dari Universitas California, Los Angeles, Amerika Serikat pada tahun 1952.
Ketika masa pendudukan Jepang, Usmar bergabung dengan Pusat Kebudayaan. Pada waktu itu, ia mendirikan klub Sandiwara Penggemar Maya dengan beberapa tokoh seni, seperti El Hakim, Rosihan Anwar, Cornel Simanjuntak, Sudjojono, H.B. Jassin dan lainnya.
Semasa mudanya, Usmar aktif menjadi pengurus lembaga teater dan film. Beberapa organisasi juga telah ia ikuti, ia sempat menjadi ketua Badan Permusyawaratan Kebudayaan Yogyakarta (1946-1948), ketua Serikat Artis Sandiwara Yogyakarta (1946-1948), Ketua Akademi Teater Nasional Indonesia, Jakarta (1955-1965), dan Ketua Badan Musyawarah Perfilman Nasional (BMPN).
BMPN mendorong pemerintah membentuk "Pola Pembinaan Perfilman Nasional" pada 1967. Selain itu, Usmar juga dikenal sebagai pendiri Perusahaan Film Nasional Indonesia bersama Djamaluddin Malik dan para pengusaha film lainnya. Lalu, ia menjadi ketuanya pada tahun 1954 hingga 1965.
Semasa hidupnya, Usmar Ismail sudah membuat lebih dari 30 judul film di Indonesia. Salah satu karyanya yang menjadi fenomena adalah Darah dan Doa pada tahun 1950. Darah dan Doa merupakan adaptasi dari cerita pendek karya Sitor Situmorang. Kisahnya sendiri menceritakan Sudarto, seorang guru yang terseret revolusi fisik dalam periode perpindahan TNI dari Yogayakarta ke Jawa Barat pada 1948. Film ini bahkan disebut sebagai tonggak hidupnya industri film Indonesia.
Berkat film itu juga, Presiden B.J. Habibie dengan Dewan Film Nasional menetapkan Hari Film Nasional berdasarkan hari pertama syuting Darah dan Doa. Usmar juga sempat mendapatkan penghargaan Piala Citra. Filmnya berjudul Djam Malam dan Tamu Agung (1955) juga mendapatkan penghargaan untuk kategori Film Komedi Terbaik.
Kini namanya juga menjadi salah satu gedung (Gedung Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail) yang lokasinya ada di kawasan Jl H.R. Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Sumber : tekno.liputan6.com
Tag : usmar ismail, siapa usmar ismail, google doodle hari ini, usmar ismail jadi doodle google hari ini, google doodle rayakan hari ulang tahun usmar ismail, indonewz, indonewz.com
0 komentar:
Posting Komentar