Kartu member dan sabu cair yang disita oleh BNN (Foto by metrotvnews.com) |
IndoNewz.com - Beberapa waktu lalu pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan penggrebekan pabrik narkotika jenis sabu cair yang berlokasi di Diskotek MG International Club yang beralamat di Jalan Pangeran Tubagus Angke, Jakarta Barat.
Menurut ahli Kimia Farmasi BNN, Kombes Mufti Djusnir, jenis sabu cair ini lebih berbahaya bahkan bisa menyebabkan kematian dibandingkan dengan jenis sabu bubuk kristal. Sabu cair ini termasuk jenis methamphetamin yang bila dikonsumsi bisa menyebabkan dehidrasi.
Saat mengkonsumsi sabu cair yang dicampurkan kedalam air mineral atau lainnya, pemakainya akan terus menerus merasakan haus dan kering tenggorokan. Disaat itulah pemakainya merasa untuk perlu minum lagi dan lagi. Pemakainya juga akan merasakan ingin pipis terus.
Dari situlah dosis akan semakin meningkat. Satu botol mungkin bisa diminum oleh banyak orang. Akan berbahay bila satu botol diminum sendirian. Dosis yang semakin bertambah akan mempercepat tercapainya dosis maksimal. Jika dosis maksimal sudah terlampaui, maka akan masuk ke dosis letal yang berujung pada kematian.
Untuk bisa mendapatkan sabu cair ini tidaklah mudah karena pengunjung harus menjadi member terlebih dahulu. Pengunjung yang datang pun tidak serta merta mendapatkan member sebab mereka harus 10 kali berkunjung ke Diskotek MG.
Transaksi jenis sabu cair ini juga tidak mudah untuk diketahui oleh pengunjung baru karena dikemas dalam botol air mineral kemasan 300 ml. Berdasarkan pengakuan pengunjung yang terjaring razia, sekilas sabu cair itu tidak ada bedanya dengan air mineral biasa bahkan rasanya pun juga tawar seperti air mineral.
Diskotek MG diperkirakan telah beroperasi sejak lama. Sedangkan untuk pabrik narkobanya sendiri baru berjalan sejak dua tahun terakhir.
Sumber : news.liputan6.com
Tag : diskotek mg international club, sabu cair, narkoba baru jenis sabu cair, pabrik narkoba diskotek mg, indonewz, indonewz.com
0 komentar:
Posting Komentar