Ilustrasi penyakit kanker otak (Gambar by csdnews.com) |
IndoNewz.com - Tumor otak atau disebut dengan kanker otak jika sudah bersifat ganas merupakan salah satu penyakit yang mematikan. Menurut data World Health Organization (WHO) pada tahun 2012, ada sekitar 4.900 kasus kanker otak yang terjadi di Indonesia. Kanker otak bisa menyerang siapa saja baik muda atau tua. Saat ini penderita kanker otak pria sedikit lebih banyak dibandingkan dengan wanita.
Tumor otak sendiri adalah pertumbuhan sel-sel otak yang tidak wajar dan tidak terkendali. Tumor pada otak dapat berkembang dari sel yang menyusun jaringan otak, dari saraf yang keluar masuk ke otak, dan dari selaput pelindung otak dan saraf tulang belakang (meninges).
Tumor otak dibagi menjadi dua, yakni primer dan sekunder. Yang dimaksud tumor otak primer adalah tumor yang muncul pada otak, sedangkan tumor otak sekunder adalah tumor yang berasal dari bagian tubuh lain yang menyebar ke otak. Berdasarkan tingkat perkembangan dan kecepatan pertumbuhan dan penyebarannya, keganasan tumor otak dibagi menjadi empat tingkat, yaitu stadium 1 dan 2 yang umumnya bersifat jinak serta stadium 3 dan 4 yang bersifat ganas dan disebut dengan 'kanker'.
Gejala tumor otak akan berbeda setiap orangnya tergantung pada ukuran dan bagian otak yang terserang. Tumor otak dapat membuat area otak yang terserang tidak berfungsi dengan baik dan menekan jaringan otak sehingga menyebabkan sakit kepala dan kejang-kejang. Selain itu, gejala umum pada tumor otak adalah sebagai berikut :
1. Kelelahan berlebihan dan mudah mengantuk
2. Gangguan penglihatan
3. Gangguan berjalan dan berbicara
4. Muntah-muntah
Kanker otak primer memiliki tiga faktor yang dapat mempengaruhi hasil pengobatan, yaitu tipe sel otak yang menjadi tumor, letak tumor di dalam otak, dan kondisi kesehatan serta umur penderita saat didiagnosis dengan tumor.
Kanker otak perlu dilakukan pembedahan secepatnya agar sel-sel kanker dapat diangkat sebanyak mungkin. Setelahnya proses penyembuhan bisa dilanjutkan dengan radioterapi, kemoterapi, atau keduanya. Jika kanker otak tidak ditangani dengan segera, kanker berpotensi untuk menyebar dan merusak bagian dari otak dan saraf tulang belakang, bahkan hingga ke organ lainnya.
Sampai saat ini penyebab utama kanker otak belum diketahui. Namun penyakit genetik seperti neurofibromatosis (penyakit genetik yang menyebabkan tumor tumbuh di saraf) dapat meningkatkan risiko munculnya tumor otak.
Sumber : alodokter.com
Tag : tumor otak, kanker otak, penyebab tumor otak, penyebab kanker otak, gejala tumor otak, gejala kanker otak, pengobatan tumor otak, pengobatan kanker otak, indonewz, indonewz.com
1 komentar:
This piece of writing will help the internet people for setting up new web site or even a blog from start to end. netflix sign in
Posting Komentar