Foto by smeaker.com |
IndoNewz.com - Ada salah satu peristiwa penting yang dikenang oleh Bangsa Indonesia setiap tanggal 20 Mei, yaitu Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas). Alasan penetapan tanggal 20 Mei sebagai Harkitnas sendiri karena bertepatan dengan didirikannya organisasi Budi Oetomo pada tanggal 20 Mei 1908.
Budi Oetomo didirikan oleh Dr. Soetomo dan para mahasiswa STOVIA, yaitu Goenawan Mangoenkoesoemo dan Soeradji. Budi Oetomo sendiri merupakan organisasi pemuda yang bergerak dalam bidang sosial, ekonomi, dan kebudayaan dengan tujuan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia.
Setelah empat pukuh tahun berdiri atau tepatnya pada tahun 1948, Presiden RI pertama Ir. Soekarno menetapkan tanggal 20 Mei sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Hal ini dilakukan oleh Bung Karno karena menilai Budi Oetomo sebagai simbol pemersatu bangsa. Budi Oetomo juga merupakan gambaran tentang Bangsa Indonesia mulai bangkit untuk melawan penjajahan.
Jika membicarakan mengenai Hari Kebangkitan Nasional, ada dua simbol yang melekat tentang itu, yaitu Tugu kebangkitan Nasional dan Museum Kebangkitan Nasional.
1. Tugu Kebangkitan Nasional
Foto by kaskus.co.id |
Tugu Kebangkitan Nasional atau yang lebih dikenal masyarakat Solo dengan Tugu Lilin ini terletak di kawasan Penumping, Kota Solo. Tugu ini dibuat pada tanggal 20 Mei 1993 atau 25 tahun sejak berdirinya Budi Oetomo. Tugu ini dibangun oleh oleh para pejuang yang datang ke Solo usai mengikuti Kongres Indonesia Raya 1 di Kota Surabaya pada tahun 1931.
Pembangunan Tugu Lilin ini dipimpin oleh menantu Raja Keraton Kasunanan Surakarta, Paku Buwono X, yaitu Wuryoningrat. Adapun maksud dari bentuk lilin yang menyala menandakan sebuah pencerahan kepada rakyat Indonesia untuk segera bangkit dari penjajahan.
2. Museum Kebangkitan Nasional
Foto by tribunnews.com |
Museum Kebangkitan Nasional ini dahulunya digunakan sebagai sekolah kedokteran yang diperuntukan bagi pelajar pribumi dari berbagai daerah di Indonesia. Sekolah ini bernama STOVIA (School Tot Opleiding Van Inlandsche Arsten) dan dibuat pada tahun 1899 - 1901. Gedung ini mulai diresmikan untuk sekolah pada Maret 1902.
Museum Kebangkitan Nasional terletak di Jl. Abdul Rahman Saleh No.26, Senen, Jakarta Pusat. Koleksi Museum Kebangkitan Nasional meliputi benda-benda bersejarah dalam bentuk foto, replika, lukisan, patung, diorama, maket, dan peralatan perang yang berkaitan dengan sejarah perjuangan bangsa.
Ada pun sistematika penataan benda-benda koleksi tersebut disusun menurut periodisasi sejarah perjuangan sebagai berikut:
1. Ruang Pengenalan
2. Ruang Sebelum Pergerakan Nasional
3. Ruang Awal Kesadaran Nasional
4. Ruang Pergerakan Nasional
Sumber : berbagai sumber
Tag : hari kebangkitan nasional, monumen kebangkitan nasional, tugu kebangkitan nasional, museum kebangkitan nasional, budi oetomo, dr. soetomo, stovia sekolah kedokteran, indonewz, indonewz.com
0 komentar:
Posting Komentar