Pandangan Ketum PBNU Soal Ucapkan Selamat Natal

Ketum PBNU, Said Aqil Siradj (Foto by pekanews.com)

IndoNewz.com - Menjelang peringatan Hari Raya Natal yang jatuh pada tanggal 25 Desember setiap tahunnya, keadaann toleransi antar sesama warga menjadi goyah. Setelah MUI mengeluarkan fatwanya yang melarang umat Islam untuk menggunakan atribut Natal, ormas-ormas mulai melakukan aksi sweeping. Masyarakat pun menjadi ragu, apakah mengucapkan Selamat Natal ke umat Nasrani, boleh atau tidak boleh?

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj turut hadir dalam haul (peringatan mengenang kematian) Gus Dur yang ke-7 pada Jumat, 23 Desember 2016 semalam. Ditanya mengenai apakah umat Islam boleh mengucapkan Selamat Natal kepada umat Nasrani?

Begini jawaban dari Ketum PBNU, Said Aqil Siradj, "Mengucapkan Selamat Natal boleh, tapi yang kita ucapkan itu atas kelahiran Nabi Rasulullah Isa Almasih binti Maryam. Jadi kita mengucapkan selamat ke nabi dan rasul, bukan ke anak Tuhan"

Menurutnya tidak ada masalah jika Umat Islam mengucapkan Selamat Natal, namun ucapan itu ditujukan untuk Nabi Isa Almasih. Ia juga menambahkan, Umat Islam tidak perlu merasa khawatir bila ingin menyampaikan ucapan Selamat Natal kepada tetangga, kerabat, atau rekan kerja.

Source : detik.com

Tag : hukum mengucapkan selamat natal bagi umat islam, boleh tidaknya mengucapkan selamat natal bagi umat islam, indonewz, indonewz.com

Posted in: News