Warga sedang mengibarkan bendera Palestina (Foto by arielogis.com) |
IndoNewz.com - Langkah mengejutkan dilakukan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Barrack Obama di masa-masa terakhir pemerintahannya. Dalam voting Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengenai resolusi yang memerintahkan Israel untuk menghentikan pembangunan permukiman Yahudi di wilayah Palestina.
Dalam voting yang di langsungkan pada Jumat, 23 Desember 2016 kemarin, secara tak terduga, AS memilih untuk abstain. Padahal sebelumnya AS selalu menggunakan hak veto yang dimilikinya. Keputusan yang dilakukan oleh AS ini pun mendapat tepuk tangan yang meriah dari para diplomat yang menghadiri voting tersebut. Dengan abstainnya AS, maka resolusi DK PBB mendapat dukungan dari seluruh negara anggota PBB.
Abstainnya AS dalam voting DK PBB merupakan peristiwa yang langka. Untuk pertama kalinya sejak tahun 1979, DK PBB bisa mengadopsi resolusi yang mengecam kebijakan permukiman Israel di wilayah Palestina. Resolusi DK PBB itu menuntut, "Israel segera dan menghentikan sepenuhnya semua aktivitas di permukiman di wilayah pendudukan Palestina, termasuk Yerusalem Timur."
Keputusan AS ini pun disambut dengan kemarahan Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu. Ia mengatakan bahwa Pemerintahan Obama bukan hanya gagal dalam melindungi Israel terhadap persekongkolan di PBB, tapi juga berkolusi di belakang layar. Israel pun akan menolak resolusi anti-Israel di PBB yang dianggapnya sangat memalukan. Israel pun secara tegas tidak akan mematuhi segala ketentuan yang ada.
Sebelumnya Pemerintahan Obama juga telah menyatakan keberatannya atas kebijakan permukiman Israel. Namun Pemerintah Israel malah menghidupkan kembali rencana untuk membangun 500 rumah baru bagi para pemukim Israel di wilayah Yerusalem Timur. Langkah ini diambil Pemerintah Israel pasca kemenangan Donald Trump dalam pilpres di AS.
Source : detik.com
Tag : voting dk pbb, as abstain dalam voting dk pbb, as memilih abstain dalam voting di pbb, israel marah abstainnya as, israel tolak hasil voting dk pbb, indonewz, indonewz.com
0 komentar:
Posting Komentar