Pertemuan negara-negara OKI (Foto by sindonews.com) |
IndoNewz.com – Pertemuan darurat negara-negara anggota
Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) berlangsung di Mekah,, Kamis (17/11/2016)
kemarin. Indonesia yang diwakili oleh Menlu RI, Retno Marsudi turut hadir dalam
pertemuan tersebut. Agenda utama dari pertemuan tersebut membahas serangan
rudal balistik yang mengarah ke Arab Saudi.
Diketahui sebelumnya pada tanggal 27 Oktober lalu, koalisi
yang dipimpin Arab Saudi dalam perang sipil di Yaman mengatakan, kelompok
militan Houthi meluncurkan misil balistik menuju Mekah. Pasukan koalisi
tersebut juga telah memusnahkan misil yang berjarak 65 kilometer menuju Mekah.
Serangan tersebut tak menimbulkan adanya kerusakan.
Sementara itu Houthi mengonfirmasi bahwa pihaknya
meluncurkan misil balistik Burkan-1 menuju Arab Saudi. Target mereka adalah
Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah, salah satu bandar udara
tersibuk di negara itu.
Pada pertemuan di Mekah ini, negara OKI sepakat
mengesahkan resolusi mengenai peluncuran rudal balistik oleh kelompok Houthi.
Hal tersebut juga telah memuat usulan baru yang digagas Indonesia mengenai
perlunya seluruh Negara OKI meningkatkan kesatuan dan solidaritasnya serta memajukan
kerja sama yang saling menguntungkan bagi seluruh negara anggota, sejalan
dengan nilai Islam sebagai Rahmatan lil Alamin.
Dalam sambutannya, Menlu Retno mengatakan pentingnya
anggota OKI untuk berkontribusi terhadap perdamaian, keamanan dan stabilitas di
kawasan dan di tingkat global. Menurutnya perkembangan di kawasan Timur Tengah
belakangan ini menunjukkan sebaliknya, khususnya terkait dengan situasi di
Yaman.
Sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di
dunia, Indonesia mendorong penyelesaian politis yang inklusif dan damai
terhadap konflik di Yaman. Dorongan ini sejalan dengan apa yang dilakukan PBB
dan Dewan Kerja Sama Teluk (GCC).
Source : liputan6.com
0 komentar:
Posting Komentar