Foto by forgetthebox.net |
IndoNewz.com –
Islamofobia adalah istilah kontroversial yang merujuk pada prasangka dan
diskriminasi pada Islam dan muslim. Fenomena ini cukup banyak terjadi di
negara-negara Eropa. Akibat dari fenomena tersebut, banyak umat Islam yang
tinggal di Eropa menjadi korban bullying. Perempuan adalah target yang rentan
untuk dijadikan korban dari Islamofobia. Sebuah survei yang dilakukan oleh
pengajar di Universitas Teesside, Middlesbrough, Inggris, mereka menemukan 54
persen korban adalah perempuan.
Dikutip dari laman
Dailymail, Selasa 1 Juli 2014, bahwa menurut keyakinan peneliti
mereka dijadikan target halus, karena menggunakan pakaian tradisional muslim
seperti niqab atau abaya. Dalam sebuah artikel harian The Independentyang ditulis oleh Jonathan Brown, menyebut bahwa empat dari lima pelaku tindak
kejahatan itu diketahui pria. Yang lebih parah lagi, korban tindak kejahatan
itu memilih untuk diam daripada melaporkannya ke polisi.
Sementara itu, para pelaku tindak kejahatan itu
didominasi kaum pria. Mereka berusia antara 10 hingga 30 tahun. Akibatnya,
banyak perempuan muslim yang merasa trauma, sehingga menyebabkan mereka tidak
berani keluar rumah.
Menurut pandangan Direktur Organisasi Keagamaan Tell Mama
Project, Fiyaz Mughal, serangan akibat Islamofobia jarang
dilaporkan. Ketakutan yang dialami oleh perempuan Muslim, jelas menjadi
bukti nyata tindak kejahatan itu ada.
Source : viva.co.id
Tag : islamofobia, pengaruh islamofobia di eropa, perempuan korban islamofobia, sasaran islamofobia
0 komentar:
Posting Komentar